Kamis, 22 Desember 2011

Puisi Untuknya


Tidurlah Mimpuku

Sendiri dalam kesunyian ini
Dan ku ingin ketika terukir hari yang berlalu
Dalam tiap penantianku

Jangan pernah hati menangis
Karena malam masih kan sampaikan senyuman
Maka takkan ada kata sesal
Karena indah tersirat dalam tiap tingkahnya
Di setiap waktunya…dalam tiap masanya

Takkan selamanya hati membeku
Takkan selamanya dalam gelap
Karena dalam renung harapkan mimpi
Impian jadi kenyataan

Datanglah bunga sunyi
Bawalah diri ini
Terbang arungi istana mimpi
Yang tertinggal dalam kenyataan
Tuk lepaskan penat dan letih

Inginku engkau rasakan hadirnya saat dirimu menutup mata
Hingga akhirnya pagi yang kan sadarkan diri
Dengan senyuman…
Dalam kehangatan…

Hal Terindah Yang Dapat Aku Pikirkan
Lama berjalan dalam ketiadaan sang waktu
Beraikan segenap logika yang masih kupunya
Kuhapus semua yang membuatnya terluka
Hanya sekedar untuk….

Tertawa lagi bersamanya
Melihatnya dalam senyum
Dan mendengar suaranya sekali lagi
Itulah hal terindah yang dapat
Aku pikirkan sekarang

Dalam tatap matanya yang terlanjur kosong
Kucoba buatnya tak meneteskan air mata
Dalam asa yang masih tersisa
Kusediakan waktu untuk…

Berjalan lagi bersamanya
Menghabiskan waktu untuknya
Dan mendengarkan isi hatinya lagi
Itulah hal terindah yang dapat
Aku pikirkan sekarang....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar